Renungan 10 Februari 2017

Siapa yang Mencintai Kamu?

Tak terasa bulan januari sudah berlalu, Akhirnya Februari saat yang ditunggu orang-orang terkhusus kaum muda untuk mengungkapkan kasih telah tiba. Yahhh Februari yang tak lain dan tak bukan ialah bulan yang identik dengan hari kasih sayang atau “Valentine”. Ketika velentine tiba banyak orang akan berlomba-lomba untuk memberikan perhatian lebih kepada orang-orang yang paling dikasihinya. Ada yang memberikan coklat, bunga, atau hal yang lain. Sebagai orang kristen kita juga harus ingat bahwa mengungkapkan kasih itu adalah setiap saat  bukan hanya untuk di hari valentine saja. “siapa yang paling mengasihi dan menyayangi kamu?”, jika kita dilontarkan pertanyaan ini mungkin sebagian dari kita akan menjawab bahwa yang paling mengasihi kita ialah orang tua, saudara, sahabat atau bahkan pacar.

Terkadang kita sangat membanggakan seseorang yang begitu perhatian kepada kita, sampai-sampai hati kita luluh dan memujanya. Namun kita lupa kepada Tuhan Yesus yang kasih dan sayangnya kepada kita tak pernah berkesudahan. “Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu.” (Yohanes 15:9) ayat ini bisa jadi pegangan bagi kita. Ingatlah bahwa Tuhan selalu mencintai kita. Ketika kita membalas cinta dari orang yang menyayangi kita, mengapa kita tidak membalas cinta yang paling mencintai kita? Pernahkah kita berpikir untuk menyenangkan hati Tuhan? Hidup menyenangkan hati Tuhan adalah rasa terima kasih kita kepada Tuhan, karena sesungguhnya sampai matipun kita tidak dapat membalas akan cinta kasih Tuhan yang telah dinyatakan atas hidup kita.

Refleksi Valentine
Horizontal vertikal
Cinta itu seperti garis horizontal dan vertikal
Mari Bayangkan, sampai saat ini
Dari dua garis, hanya satu yang sering tergambar
Hanya horizontal membentang
Itu pun garis putus-putus.
Yah walaupun terkadang
Garis vertikal lurus ke atas bisa tergambar.
Tapi jarak putus-putusnya ya ampun,,,
Bagai grand canyon yang luasnya tak karuan
Pernahkah kita bertanya ?
Sampai kapan selalu horizontal ?
Kapan garis putus-putus itu terisi ?
Garis vertikal itu pun,
Kapan tergambar lurus tanpa putus dengan garis tebal ?